LAMONGAN || Metrosurya.net – Bupati Lamongan Yuhronur Efendi, meninjau penyembelihan hewan kurban di Masjid Muhammadiyah Al Azhar.
Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan bahwa proses penyembelihan hewan kurban memenuhi persyaratan administrasi dan teknis yang telah ditetapkan.
Alhamdulillah kami bisa merayakan Idul Adha 1445 H/2024 dengan hikmat. Hari ini berkesempatan meninjau penyembelihan hewan kurban di salah satu tempat penyembelihan hewan di Lamongan. Kita pastikan penyembelihannya aman dan sesuai dengan persyaratan yang ditentukan,” ujar Bupati Lamongan yang akrab disapa Pak Yes, Senin (17/6/2024).
Pak Yes menjelaskan bahwa pemotongan hewan kurban harus dilakukan di Rumah Potong Hewan (RPH) sesuai dengan Peraturan Menteri Pertanian Nomor 114/Permentan/PD.410/9/2014 Tahun 2014.
Namun, pemotongan hewan kurban yang dilakukan di luar RPH harus memenuhi persyaratan administrasi dan teknis tertentu.
Persyaratan administrasi mencakup surat izin dari pemerintah daerah kabupaten/kota yang diberikan melalui Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang membidangi fungsi kesehatan masyarakat veteriner.
Sedangkan persyaratan teknis meliputi lokasi yang bebas dari banjir, tidak mengganggu ketertiban umum, memiliki fasilitas pemotongan hewan, lahan yang memadai, akses air bersih yang cukup, dan fasilitas pembersihan serta desinfeksi.
Pemerintah Kabupaten Lamongan bersama Dinas Kesehatan dan Peternakan Hewan Kabupaten Lamongan sudah melakukan pemeriksaan penuh beberapa bulan sebelum Idul Adha 1445 H/2024, mulai dari populasi hewan kurban, kesehatan, hingga pemotongan hewan. Pagi ini di Masjid Al Azhar akan dilakukan penyembelihan dua belas ekor sapi dan empat ekor kambing,” tambah Pak Yes.
Sebelum melakukan peninjauan, Pak Yes melaksanakan sholat Idul Adha 1445 H bersama masyarakat di Masjid Agung Lamongan.
Sholat Idul Adha dipimpin oleh Imam Ahmad Muhlas dari Pondok Pesantren Al Ma’arif Dua Lamongan.
Ceramah disampaikan oleh Khatib Kharisuddin Aqib, dosen Pasca Sarjana UINSA dan pengasuh Pondok Pesantren Ulil Al Bab di Nganjuk, yang menyampaikan bahwa momen Idul Adha adalah waktu untuk bersyukur dan meningkatkan keimanan kepada Allah SWT. (Sugianto)