SURABAYA – Polrestabes Surabaya bersama jajaran Polsek berhasil mengungkap berbagai kasus kejahatan jalanan (3C) selama periode 17 Oktober hingga 17 November 2024. Dalam konferensi pers yang digelar pada Senin (18/11/2024).
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Aris Purwanto, yang mewakili Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Dr. Luthfie Sulistiawan, memaparkan hasil operasi penegakan hukum yang intensif selama sebulan terakhir.
Menurut AKBP Aris Purwanto, sebanyak 77 kasus berhasil diungkap dengan total 62 tersangka yang telah diamankan. Rincian kasus yang terungkap antara lain:
Pencurian dengan pemberatan (Curat): 16 kasus dengan 15 tersangka,
Pencurian dengan kekerasan (Curas): 6 kasus dengan 9 tersangka.
Pencurian kendaraan bermotor (Curanmor): 55 kasus dengan 38 tersangka.
“Selama sebulan terakhir, kami bekerja keras memberantas kejahatan jalanan yang meresahkan masyarakat Surabaya. Keberhasilan ini adalah hasil dari sinergi yang solid antara Polrestabes Surabaya dan Polsek jajaran,” ujar AKBP Aris Purwanto.
Kasat Reskrim menjelaskan, para pelaku Curas kerap menggunakan kekerasan, seperti menodongkan senjata tajam untuk merampas barang milik korban di jalan. Sementara, pelaku Curanmor biasanya memanfaatkan kunci T atau alat khusus lainnya untuk mencuri kendaraan bermotor, terutama di lokasi yang kurang pengawasan.
Dari pengungkapan kasus-kasus tersebut, polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti, termasuk: 18 unit sepeda motor (15 unit dalam kondisi baik dan 3 unit rusak). 5 unit handphone yang diduga hasil pencurian. 22 bilah senjata tajam yang digunakan dalam aksi kriminal.10 buah kunci T, serta alat-alat lain seperti magnet, obeng, dan dompet hasil rampasan.
AKBP Aris Purwanto menegaskan bahwa Polrestabes Surabaya akan terus melakukan operasi rutin untuk menekan angka kejahatan di wilayah Surabaya.
“Kami tidak akan memberi ruang bagi para pelaku kriminal untuk beraksi di kota ini. Keamanan dan kenyamanan masyarakat adalah prioritas utama kami,” pungkasnya.
Dengan penangkapan puluhan tersangka dan barang bukti yang disita, pihak kepolisian berharap masyarakat semakin waspada serta berperan aktif dalam melaporkan kejadian mencurigakan. Polrestabes Surabaya berkomitmen untuk terus meningkatkan keamanan agar Surabaya menjadi kota yang aman dan nyaman bagi seluruh warganya.
(Dex/Sat)