Malaysia// metrosurua.net,– TNI AL dalam hal ini prajurit KRI Frans Kaisiepo-368 (KRI FKO-368) dan KRI Sampari-628 (KRI SPR-628) yang tergabung dalam Latma Malindo Jaya 27AB/24 memperkenalkan keanekaragaman budaya Indonesia melalui acara Official Reception di atas geladak heli KRI FKO-368 yang sandar di Kota Kinabalu Naval Base (KKNB), Sabah, Malaysia, Selasa (25/6) kemarin.
Acara berlangsung sangat meriah dan penuh keakraban diantara kedua Angkatan Laut dan juga WNI di kota Kinabalu yang hadir. Penampilan keelokan budaya Indonesia dan sajian kelezatan kuliner nusantara oleh prajurit Satgas berhasil mengundang perasaan kagum seluruh tamu undangan.
Dalam resepsi ini turut hadir sejumlah pejabat penting diantaranya Kepala Staf Komando Armada II (Kaskoarmada II) Laksamana Pertama TNI Isswarto hadir mewakili Pangkoarmada II Laksda TNI Ariantyo Condrowibowo, Panglima Armada Timur Tentera Laut Diraja Malaysia (TLDM) Laksamana Madya Dato Moh Ruzelme Bin Ahmad Fahimy, Timbalan Panglima Armada Timur TLDM, Konjen RI kota Kinabalu, Athal dan sejumlah WNI di kota Kinabalu.
Pangkoarmada II dalam amanat tertulis yang dibacakan Kaskoarmada II menyampaikan terima kasih kepada TLDM atas sambutannya yang ramah kepada delegasi TNI AL dan dukungan pihak Malaysia sebagai tuan rumah dalam kegiatan Latma Malindo Jaya 27/AB/24 yang sedang berlangsung saat ini.
“Sebagaimana diketahui bersama hubungan kerja sama antara kedua Angkatan Laut kita telah terjalin erat dan baik di bidang latihan, operasi dan pertukaran personel. Semoga kerja keras kita selama melaksanakan latihan ini, akan membuahkan hasil yang akan membawa kepada hubungan yang lebih baik dan bermanfaat bagi kedua Angkatan Laut. Laksanakan latihan dengan baik raih ilmu dan pengetahuan baru sebanyak-banyaknya dan terapkan prinsip Zero Accident dalam setiap kegiatan,” ungkapnya.
Latma yang diselenggarakan setiap dua tahun sekali antara TNI AL dengan TLDM yang melibatkan 220 prajurit TNI AL ini menitikberatkan pada materi keamanan maritim (Maritime Security) dan kemampuan peperangan laut (Naval Warfare Capability). Pada tahun ini, latihan digelar dengan nama Latma Malindo Jaya 27AB/24 diselenggarakan di KKNB, Armada Timur TLDM pada tanggal 23 sampai dengan 30 Juni 2024.
Pelaksanaan Latma Bilateral ini merupakan implementasi dari kebijakan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali dalam meningkatkan hubungan diplomasi TNI AL dengan negara sahabat, serta dapat meningkatkan profesionalisme prajurit dalam menghadapi tantangan ke depan yang semakin kompleks.
“Tidak semua prajurit berkesempatan untuk bertugas di misi internasional. Teruslah berikan yang terbaik dalam setiap tugas yang diemban, serta senantiasa menjaga nama baik TNI AL, TNI, bangsa, dan negara,” pesan Kasal.
Demikian berita Dinas Penerangan Angkatan Laut.